Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2025, Gubernur dan Kapolda Terlihat Gagah dan Berwibawa, Jadi Cermin bagi Anggota TNI/Polri, juga Masyarakat

 

Manado, Maesaanwayanews.Com – Kepolisian Daerah Sulawesi Utara (Polda Sulut) melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat (Ketupat-2025), dalam rangka pengamanan Idulfitri 1446 Hijriah. Kamis (20/03/25).

Apel dipimpin oleh Gubernur Sulut Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus dan didampingi Kapolda Sulut Irjen Pol Roycke Harry Langie, di Halaman Mapolda Sulut.

Pandangan peserta apel langsung tertuju kepada kedua Jendral saat memasuki Lapangan. Dimana keduanya tampil berdiri tegap, mencerminkan sosok pemimpin yang penuh wibawa dan gagah. Ini menjadi cermin juga contoh, yang jadi teladan bagi Anggota TNI dan Polri juga Masyarakat.

Apel ditandai dengan penyematan pita tanda operasi oleh Gubernur Sulut kepada perwakilan personel TNI, Polri, dan Dinas Perhubungan. Dalam apel tersebut, Gubernur Sulut membacakan amanat tertulis Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo.

Gubernur Sulut mengatakan, seluruh stakeholders terkait di Provinsi Sulut siap melaksanakan Operasi Ketupat dan akan dijabarkan sesuai dengan kondisi wilayah yang ada di Sulut.

“Untuk jajaran Polda Sulut juga menggelar kurang lebih 71 pos terdiri dari pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu. Juga tergelar personel pengamanan, dari TNI sebanyak 1.538 personel dan Polri 2.615 personel, yang tersebar disejumlah pos tersebut, termasuk lokasi seperti terminal, jalan raya hingga tempat salat Idulfitri, semua ada personel baik dari TNI, Polri maupun Sat Pol PP dan pihak-pihak terkait lainnya,” kata Gubernur, sesaat usai apel.

Tidak lupa Gubernur mengimbau warga masyarakat khususnya yang akan meninggalkan rumah saat Idulfitri agar meningkatkan kewaspadaan, dan yang harus dilakukan pertama adalah pengamanan rumah itu sendiri.

“Jangan lupa cabut semua aliran listrik dan gas yang bisa mengakibatkan kebakaran. Kedua, kalau ada tetangga yang tidak mudik, Ketua RT atau Kaling, titipkan kepada mereka untuk saling mengawasi rumah. Juga dalam perjalanan jangan mengejar waktu tetapi atur waktu sebaik-baiknya agar tiba di tujuan dan kembali ke rumah dengan selamat,” imbaunya.

Dalam kesempatan ini pula, Gubernur Sulut mengingatkan kepada seluruh personel pengamanan Idulfitri agar melaksanakan tugas dengan humanis terhadap masyarakat.

“Saya ingatkan kepada para petugas semua, berikan pelayanan prima, humanis, dan profesional kepada masyarakat, dan hal ini tetap harus dilaksanakan,” pungkasnya.

Operasi dengan tagline “Mudik Aman, Keluarga Nyaman” ini, akan diselenggarakan pada tanggal 23 Maret hingga 8 April 2025 untuk 8 Polda prioritas, serta tanggal 26 Maret hingga 8 April 2025 untuk 28 Polda lainnya.

Apel tersebut turut dihadiri oleh Forkopimda Sulut atau yang mewakili, Wakapolda beserta para Pejabat Utama Polda Sulut, dan pejabat instansi terkait lainnya. Dengan peserta apel di antaranya personel TNI, Polri, PLN, Dishub, BPBD, Sat Pol PP, Jasa Raharja, Damkar, Pramuka, dan lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *