Manado, Maesaanwayanews.com – Upacara pembukaan pendidikan pembentukan Bintara Polri Tahun 2025, dipimpin langsung Kepala Kepolisian Daerah Sulawesi Utara (Kapolda Sulut), Irjen Pol Roycke Langie. Bertempat di Lapangan Tribrata Sekolah Polisi Negara (SPN), Rabu (30/07/25).
Sebanyak 78 siswa Polda Sulawesi Utara resmi memulai pendidikan pembentukan Bintara Polri Tahun 2025. Dalam prosesi tersebut, Kapolda juga memimpin tradisi penyiraman air kembang kepada para siswa sebagai simbol dimulainya perjalanan mereka menuju pembentukan menjadi anggota Polri.
”Pendidikan ini bertujuan untuk membentuk karakter dan kepribadian para siswa yang awalnya berasal dari masyarakat, agar siap menjadi anggota Polri yang profesional. Sebagaimana amanat, mereka ditempah, dilatih, diasa, baik tindakan maupun cara berpikir. Dari masyarakat biasa akan dibentuk kepribadiannya menjadi anggota Polri,” beber Kapolda didampingi Wakapolda dan Kepala SPN.
Dirinya juga menjelaskan, program pendidikan ini berlangsung selama tujuh bulan, di mana lima bulan pertama setara dengan kapasitas Tamtama, kemudian ditambah dua bulan untuk menjadi Bintara.
Terkait jumlah siswa tahun ini yang hanya 78 orang, Kapolda menyebut hal tersebut merupakan bagian dari efisiensi sekaligus penyesuaian kebutuhan personel Polda Sulut.
Sementara itu, sebagian besar kuota Bintara tahun ini dialokasikan untuk Papua, menyusul pembentukan empat Polda baru di wilayah tersebut.
”Kepada para orang tua siswa, agar mempercayakan sepenuhnya proses pendidikan kepada SPN Polda Sulut. Kuncinya bagi para siswa hanya dua saja: taat aturan dan jaga kesehatan. Percayakan mereka kepada kami,” pungkasnya.
