Manado, Maesaanwayanews.com – Licin seperti belut, peribahasa tersebut yang mungkin pantas disematkan kepada sindikat mafia bahan bakar minyak (BBM) jenis Solar bersubsidi. Hal ini bukan isapan jempol semata, harus mendapat perhatian extra. Seperti yang terjadi di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Jalan Bethesda, Sario Tumpaan, Kecamatan Sario, Kota Manado, diduga kuat jalin kerjasama dengan Mafia Solar.
Dari hasil pantauan, Rabu (18/06/25), sejumlah kendaraan yang diduga milik Mafia Solar berinisial Buang terparkir menunggu giliran untuk mengisi BBM jenis solar.
Beberapa waktu lalu, sejumlah kendaraan suda beberapa kali ditertibkan saat melakukan aktivitas di SPBU tersebut. Namun seakan tidak ada efek jerah. Aktivis ilegal tersebut terus terulang kembali. Dengan demikian menjadi perhatian masyarakat. Menimbulkan pertanyaan, kenapa demikian. Tindakan apa yang bisa membuat para mafia solar tersebut jera.
“Untuk SPBU ini sudah berapa kali diterbitkan, suda berapa kali kendaraan diamankan oleh pihak berwajib. Namun sampai saat ini, aktifitas tersebut kembali terulang,” beber salah satu warga yang meminta namanya untuk tidak dipublikasikan.
Lebih lanjut dirinya mengatakan, kenapa tidak ada tindakan yang dapat membuat para terduga mafia Solar jera.
“Atau jangan-jangan dibalik itu ada permainan antara para mafia Solar dan pihak berwajib,” pungkasnya.
Terpantau juga, penyebab terjadinya penumpukan kendaraan diakibatkan sejumlah kendaraan besar yang ngetem mengantri mengisi BBM.
